Biofilter - Biofiltration - Biological Filtration adalah sistem perlakuan
(treatment) terhadap air limbah secara biologi (menggunakan
mikroba/mikroorganisme) pada sistem pengolahan air limbah, baik secara aerobik
(menggunakan oksigen) atau anaerobik (tanpa oksigen) atau kombinasi keduanya
(aerob anaerob) yang merupakan Secondary Treatment pada teknologi
pengolahan air limbah.
Prinsip dasar biofilter mengacu pada Trickling Filter yang merupakan
salah satu metode pembiakan bakteri secara terlekat pada teknologi pengolahan
air limbah yang mana metode pembiakan bakteri telah kita ketahui bersama yaitu
terdiri dari biakan terlekat dan biakan tersuspensi.
Biofiltrasi pertama kali diperkenalkan di Inggris pada tahun 1893 sebagai
trickling filter untuk pengolahan air limbah dan sejak itu telah berhasil
digunakan untuk pengolahan berbagai jenis air.[D.S. Chaudhary, S. Vigneswara,
H.-H. Ngo, W.G. Shim and H. Moon (2003)]. Pengolahan biologis telah
digunakan di Eropa untuk menyaring air permukaan untuk keperluan minum sejak
awal 1900-an dan sekarang mendapat perhatian lebih di seluruh dunia.
Biofiltrasi juga umum dalam pengolahan air limbah, budidaya dan daur ulang
greywater, sebagai cara untuk meminimalkan penggantian air sambil
meningkatkan kualitas air.
Biofilter adalah media tempat mikroorganisme menempel dan tumbuh membentuk
lapisan biologis yang disebut biofilm. Biofiltrasi demikian biasanya
disebut sebagai Fixed Film Process. Umumnya, biofilm dibentuk oleh
komunitas mikroorganisme yang berbeda (bakteri, jamur, ragi, dll),
makro-organisme (protozoa, cacing, larva serangga, dll) dan zat polimer
ekstraseluler (EPS) (Flemming dan Wingender, 2010)
Jual Pompa Celup Showfou, Submersible Pump Showfou, Dewatering Pump, Sewage
Pump, Pompa Air Limbah, Pompa Air Bersih, Pompa Kolam Ikan, Blower Aerator,
Roots Blower Longtech, Roots Blower Showfou, Pengolahan Air Limbah, Media
Sarang Tawon, Media MBBR, Media Biofilter, Media Biofilm, Media Bio Ball,
1. Definisi Biofilter
Biofilter adalah bagian dari sistem perlakuan (treatment) terhadap air secara biologis. merupakan sistem pengolahan limbah
domestik secara anaerob yang diutamakan dari proses. Aliran secara vertikal
dan horisontal dengan sistem pembagian ruangan, sehingga akan terjadi
proses fermentasi yang sempurna.
Prinsip kerja biofilter adalah memproses air yang keruh menjadi air yang
jernih, yang di proses dengan cara menyaring kotoran yang terdapat pada
kolam dengan menggunakan makhluk hidup sebagai penyaring.
-
Jenis –jenis Biofilter
Biofilter di bagi menjadi beberapa tipe, yaitu;
-
Trickling Filter
Terdiri dari bidang subtract yang menggantung di
udara, berada di atas permukaan air (tidak tenggelam) dan dasar terbuka.
Fasa air pengucur dari bagian atas melewati bidang subtrat.
-
Kelebihan : kontruksinya sederhana, proses aerasi alami berlangsung dengan
baik, proses penyumbatan kecil.
-
Kekurangan : Kapasitas proses nitrifikasi lebih rendah di bandingkan
dengan sistem lainnya.
Gambar 11. Biofilter jenis Trickling Filter
(Sumber : wikiwand.com)
Proses pengolahan air limbah dengan sistem trickling filter. Pertama, airlimbah dialirkan ke dalam bak pengendapan awal untuk
mengendapkan padatan tersuspensi (suspended solid), selanjutnya air limbah dialirkan ke bak trickling filter melalui pipa
berlubang yang berputar. Dengan cara ini maka terdapat zona basah dan kering
secara bergantian sehingga terjadi transfer oksigen ke dalam limbah. Pada
saat kontak dengan media trickling filter, air limbah akan kontak dengan mikroorganisme yang menempel pada permukaan
media, dan mikroorganisme inilah yang akan menguraikan senyawa polutan yang
ada di dalam air limbah.
Air limbah yang masuk ke dalam bak trickling filter selanjutnya akan keluar melalui pipa under-drain yang ada di dasar
bak dan keluar melalui saluran efluen. Dari saluran efluen dialrikan ke bak
pengendapan akhir dan air limpasan dari bak pengendapan akhir merupakan air
olahan. Lumpur yang mengendap di dalam bak pengendapan akhir selanjtunya
disirkulasikan ke inlet bak pengendapan awal.
-
Submerged Bed
Memiliki substrat/media biofilm yang terendam secara konstan dalam fasa air.
-
Kelebihan : distribusi air diseluruh media biofilter terjadi dengan
maksimal dan merata
-
Kekurangan : memerlukan suplai oksigen yang berada dibawah media.
Gambar 12. Biofilter tipe Submerged Bed
(Sumber: watermaxim.co.uk)
-
Fungsi Biofilter
Biofilter berfungsi melakukan pergantian senyawa terlarut yang terjadi
akibat aktifitas mikroorganisme (makhluk hidup). Biofilter juga berfungsi
sebagai media penyaring air limbah yang melalui media ini. Air limbah yang
mengandung suspended solids dan bakteri E. coli setelah melalui filter ini akan berkurang konsentrasinya.
Efisiensi penyaringan akan sangat besar karena dengan adanya biofilter up flow yakni penyaringan dengan sistem aliran dari bawah ke atas akan
mengurangi kecepatan partikel yang terdapat pada air buangan dan partikel
yang tidak terbawa aliran ke atas akan mengendapkan di dasar bak filter.
Sistem biofilter anaerob-aerob ini sangat sederhana, pengoperasinya mudah
dan tanpa memakai bahan kimia serta sedikit membutuhkan energi.
Proses ini cocok digunakan untuk mengolah air limbah rumah tangga dengan
kapasitas yang tidak terlalu besar.
4. Keunggulan Biofilter
Beberapa keunggulan proses pengolahan air limbah dengan biofilter
anaerb-aerob yaitu:
- Pengelolaannya sangat mudah.
- Biaya operasinya rendah.
-
Dibandingkan dengan proses lumpur aktif, Lumpur yang dihasilkan relatif
sedikit.
-
Dapat menurunkan konsentrasi senyawa nitrogen atau phospor yang dapat
menyebabkan euthropikasi.
-
Suplai udara untuk aerasi relatif kecil.
-
Dapat digunakan untuk air limbah dengan beban BOD yang cukup besar.
-
Dapat menghilangan padatan tersuspensi (SS) dengan baik.
-
Tahan terhadap perubahan beban pengolahan atau beban hidrolik secara
mendadak
-
Air limbah yang mengandung zat organik yang belum terurai dibak pengendap,
pada proses Biofilter akan mengalami penguraian secara biologis.
-
Selain menghilangkan/mengurangi konsentrasi BOD, COD, juga dapat
mengurangi konsentrasi padatan tersuspensi (TSS) atau suspended solid (SS), detergent, Amonium
dan phosphor.
- Tidak perlu lahan yang luas.